Kabhi Alvida Na Kehna ,Tentang Hubungan Gelap Pasangan Dewasa
Film Kabhi Alvida Na Kehna ini adalah film dari sutradara Karan
Johar yang cukup membuat kontroversi diantara para penggemar bollywood.
Film yang dirilis di tahun 2006 ini bercerita mengenai sebuah hubungan
gelap pasangan dewasa namun seakan tak ada penyesalan dan rasa bersalah
mengenai hal itu. "Kabhi Alvida Na Kehna" dalam bahasa indonesia berarti
"Jangan Ucapkan Selamat Tinggal", kata kata itu cukup menggambarkan
seluruh isi film tersebut. Film ini cukup sukses di luar negeri ,bahkan
mampu mengalahkan film Karan johar sebelumnya yaitu Kabhie Khusi Kabhie
Gham.
Judul film : Kabhi Alvida Naa Kehna
Sutradara : Karan Johar
Pemain : Shah rukh khan, Rani mukerji, Preity zinta, Abhisek bhachan, Amitabh bhachan, Kirron kher
Musik : Shankar Ehsaan Loy
Distribusi : Dharma production, Yash Raj Film
Tanggal rilis : 11 Agustus 2006
Durasi : 192 menit
Rating IMDB : 5,7 / 10
Sinopsis
Kisah cinta pasangan dewasa ini menampilkan 2 kisah rumah tangga yaitu
pasangan Dev (Shah rukh khan) dengan Rhea (Preity zinta) dan pasangan
Rishi (Abhisek bhachan) dengan Maya (Rani mukerji). Lokasi film
bertempatkan di daerah perkotaan New York dan menggambarkan suasana gaya
hidup yang modern.
Dev adalah seorang mantan pemain sepak bola yang sukses namun kini
karirnya meredup semenjak kakinya kecelakaan, sedangkan Rhea adalah
seorang wanita karir yang cukup sukses. Dev merasa dirinya lah yang
seharusnya mengendalikan kondisi rumah tangga nya dan Rhea merasa kalau
Dev adalah orang yang egois. Hari hari mereka dalam rumah tangganya
selalu diwarnai konflik dan tak tampak ada kebahagiaan didalamnya.
Kondisi pasangan selanjutnya yaitu Rishi dan Maya pun tak jauh beda.
Maya belum sanggup memberi keturunan selama pernikahannya berlangsung
dan selalu jengkel atas perilaku suaminya yaitu Rishi yang bersifat
kekanak kanakan.
Masing masing Dev dan Maya kemudian bertemu dan dengan cepat menjadi
hubungan pertemanan dan juga mengenal pasangan masing masing. Namun
antara Dev dan Maya timbul suatu hasrat lain yang berbeda. Dev merasa
lebih nyaman menikmati hidup bersama Maya daripada bersama istrinya
,Rhea. Begitu juga sebaliknya dengan Maya, dia merasa Dev adalah teman
hidup nya yang seharusnya. Mereka saling curhat mengenai kehidupan rumah
tangga masing masing dengan terbuka.
4 tahun lalu mereka pernah bertemu secara tidak sengaja disebuah taman
dan saat akan pergi Dev berkata kalau jangan ucapkan selamat tinggal
karena mungkin kita akan bertemu kembali. Hal itu mungkin menjadi
pembuktian bahwa kini akhirnya mereka bertemu kembali meski dengan
status masing masing telah menikah.
Film ini berjalan dengan sangat lambat tapi panas. Maksudnya dari awal
film sampai setengah film terlihat biasa biasa saja , obrolan nya,
adegan demi adegan, semuanya normal dan terlihat biasa biasa saja
seperti film film lain. Tapi menjelang akhir barulah kita tahu jantung
dari film ini. Mungkin dengan pemilihan aktor/aktris yang top ini bisa
membuat penonton lebih bersabar menanti sisi menariknya meski mata
melotot sekian jam di depan layar.
Konflik rumah tangga memang cukup sering ditampilkan di perfilman
bollywood. Film film dengan tema seperti ini antara lain Biwi no.1 dan
Murder. Di film itu meski awalnya tak menemukan kebahagiaan namun tetap
saja pada akhirnya istri sah nya lah tempat berlabuh dan masih bisa
tercipta kondisi rumah tangga yang bahagia asal masing masing diri mau
instropeksi diri.
Di film ini sutradara Karan Johar tampaknya mempunyai pemikiran yang
lain dimana seseorang yang sudah menyandang status menikah masih
diperbolehkan membuka hati untuk orang lain. Padahal kalau diterapkan
dalam kehidupan sehari hari tentu saja ini akan membuat semakin banyak
angka perceraian semakin tinggi. Entah bagaimana bisa aktor sebesar Shah
Rukh Khan mau terlibat di film ini , padahal film juga bisa
menginspirasi penggemarnya.
Menikah adalah komitmen dan harus dijaga kehidupan didalam nya, meski
ada masalah namun bukan berarti dengan gampang bisa bermain main dengan
perasaan kepada orang lain.